BAB I
PENDAHULUAN
Nama Perusahaan :
Puding Buah Mini
Bidang Usaha :
Produk Makanan
Jenis Produk :
Puding
Alamat Perusahaan :
Jalan Tangkasi, No. 25, Palu
Nomor Telepon : 085397730xxx
A.
Identifikasi
Peluang Bisnis
Dewasa ini, bisnis kuliner
menjadi salah satu bentuk bisnis yang menjanjikan. Berbagai macam jenis makanan
bermunculan dengan ragam kreatifitas yang menarik. Makanan biasa dikreasikan
menjadi makanan yang memiliki cita rasa dan nilai jual tinggi. Salah satu
kudapan ringan ataupun snek yang bisa
dijangkau adalah pudding.
Untuk itu, diperlukan inovasi
baru dalam mengolah puding tersebut sehingga penyajiannya tidak monoton. Kami
mencoba mengkreasikan puding tersebut dengan mengolah menggunakan berbagai
macam toping yang unik, serta bentuk yang mampu mengundang selera. Kelebihan puding
yang kami buat adalah bentuk yang bervariasi terdiri dari tiga bentuk yaitu,
bulat, hati, bintang dan rasa tahu yang unik dikemas dalam bentuk nugget.
B.
Penjelasan
Produk
Cara membuat produk kami tidak
berbeda jauh dengan membuat puding pada umumnya, yaitu dengan langkah-langkah
berikut ini:
1. Siapkan satu panci untuk merebus adonan ukuran
sedang
2. Masukan gula pasir dan agar-agar kedalam panci,
aduk keduanya hingga tercampur rata
3. Masukkan susu kental manis dan aduk kembali.
Pastikan tidak menggumpal
4. Tuang susu cair kemudian aduk kembali hingga
semua tercampur rata
5. Tuangkan air matang, aduk
6. Hidupkan kompor dengan api sedang, aduk adonan
dalam panci hingga mendidih
7. Setelah adonan mendidih hingga beberapa
saat,angkat panci dan diamkan selama 4-5 menit
8. Tambahkan essense atau penambah rasa makanan
kedalam panci adonan, Aduk
9. Tuang adonan pudding kedalam wajan
10. Tata dan tanam sebagian buah pudding kedalam
wadah berukuran mini, masukan ke kulkas
11. Setelah dingin, keluarkan lalu sajikan.
C.
Latar
Belakang Bisnis
Alasan kami menawarkan produk ini
adalah karena saat ini semakin banyak anak-anak usia dini yang mengonsumsi
makanan atau snek yang menarik bentuk
dan warnanya. Oleh karena itu, kami membuat pudding ini mengingat kesehatan dan
keamanan kudapan ringan oleh anak-anak. Selain itu, pudding ini juga kami
produksi untuk acara besar atau kecil-kecilan keluarga.
D.
Tujuan
a.
Mendapatkan keuntungan dari produk ini
b.
Membudayakan makanan sehat
c.
Membuat produk makanan yang mempunyai inovasi baru dan disukai seluruh
kalangan masyarakat
E.
Potensi
Bisnis
Produk ini memiliki peluang
bisnis yang cukup menjanjikan. Karena makanan ini sangat dikenal dan harganya
yang ekonomis serta dapat dinikmati oleh semua kalangan.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Rencana Manajemen
1. Strategi
pemasaran
Telah banyak jenis puding yang
bisa dijumpai di berbagai pusat perbelanjaan, seperti pasar, departement store
dan mall. Namun dari sekian banyak tempat perbelanjaan seperti itu membuat
lebih banyak pilihan dan kurang real karena tidak bisa mencoba dan
memadupadankan dengan selera yang sesuai dengan konsumen. Oleh sebab itu,
masyarakat harus tau tentang keberadaan produk kami. Untuk itu, kami telah
menyusun strategi pemasaran. Tahapan-tahapannya sebagai berikut:
a. Pengembangan
produk
Puding memang telah banyak
dijumpai di berbagai pusat perbelanjaan. Namun kami memberikan rasa yang
berbeda dan tampak lebih menarik serta lebih unik dengan bahan-bahan yang baru.
puding tahu ini akan menambah cita rasa baru di dunia kuliner. Dengan adanya Puding
Buah Mini, diharapkan akan menambah variasi baru.
b. Pengembangan
wilayah pemasaran
Area pemasaran utama adalah di
sekitar daerah tempat tinggal kami. Contohnya di Universitas Tadulako, kantin
sekolah SD, SMP maupun SMA. Promosi dilakukan melalui kelompok-kelompok kecil
sampai pada tingkat yang lebih tinggi.
c. Kegiatan
promosi
Promosi merupakan bagian dari
proses pemasaran. Promosi sangat mempengaruhi kelancaran dan keberhasilan suatu
usaha. Kami melakukan promosi produk kami pada tahap awal melalui mulut ke
mulut. Selanjutnya dilakukan juga promosi melalui media sosial yang kini marak
di dunia maya.
2. Strategi
Produksi
Kami memproduksi pudding yang
belum ada dipasaran. Kami juga memberikan pilihan bentuk dan varian buah yang
menarik kepada konsumen. Proses produksi kami tidak dilakukan sewaktu-waktu
saja. Namun berjalan terus menerus selama ada waktu luang.
3. Strategi
Penetapan Harga
Harga merupakan suatu variabel
yang mempunyai peranan penting dalam dunia bisnis. Harga menunjukkan level dari
suatu produk juga menjadi acuan tentang bagaimana produk itu seharusnya bila
dilihat dari harganya. Harga yang kami tawarkan di sini, kami sesuaikan dengan
sasaran kami yaitu para masyarkat menengah ke bawah. Harga kami sesuaikan
dengan bahan dan berbagai variable lain. Kami akan mengutamakan kualitas
makanan, dan tidak hanya berfokus mengambil keuntungan semata.
4. Rencana
Pengembangan Produksi
Rencana-rencana pengembangan
produksi kami antara lain:
a. Memperluas
wawasan dibidang makanan khususnya puding
b. Menemukan dan
menciptakan cara terbaru dalam membuat puding
c. Memperluas
berbagai cita rasa puding
d. Meningkatkan
produksi
6. Analisis
resiko usaha dan antisipasinya
B. Struktur Organisasi
BAB I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Makanan
merupakan kebutuhan dasar manusia yang tidak akan di tinggalkan hingga
kapanpun. Tidak seperti pakaian atau fashion yang seringkali berganti model
sehingga kemudian berubah dan berangsur - angsur di tinggalkan. Makanan akan
selalu di butuhkan selama makhluk hidup khususnya manusia yang masih hidup di
dunia ini. Dengan melihat pada kebutuhan manusia akan pangan yang macamnya
semakin bervariasi. Kami ingin mencoba untuk mendirikan unit usaha yang
bergeraka di bidang kuliner, yakni penjualan kue pudding.
Usaha adalah sesuatu bentuk yang dapat menghasilkan uang dan dapat meningkat kan taraf hidup seseorang untuk lebih baik. Suatu badan usaha
yang kita jalankan dapat menghasilkan laba, atau pendapatan
yang semaksimal mungkin,
kita menyelenggarakan usaha yang bermanfaat dan menguntungkan dalam kesejahteraan hidup. Selain itu,
dalam menjalankan usaha harus mengikuti
hukum-hukum ekonomi yang rasional serta norma-norma kebiasaan dalam dunia usaha sehingga dapat membantu pembangunan
yang sedang dilaksakan oleh pemerintah. Agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat,
pemerintah tidak hanya bekerja sendiri. Tetapi juga membuka luas bagi pihak swasta untuk berpartisipasi memenuhi permintaan akan kebutuhan pokok masyarakat
yang makin meningkat. Aktifitas perdagangan,
merupakan suatu komponen ekonomi dan merupakan sarana untuk memenuhi kebutuhan pokok masyarakat.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana
cara untuk membuka usaha bisnis property ( kuliner )?
2. Strategi
apa saja yang digunakan untuk melakukan pemasaran produk?
3. Bagaimana
cara mengelola bisnis property ( kuliner
)?
C. TUJUAN DAN MANFAAT
1. Dapat
mengetahui cara membuka usaha bisnis property, khususnya di bidang kuliner.
2. Dapat
mengetahui strategi yang baik dalam pemasaran produk.
3. Dapat
mengetahui pengelolaan bisnis property yang baik.
BAB
II
PEMBAHASAN
(
ISI RENCANA USAHA )
A.
Identifikasi
Peluang Bisnis
Belakangan
ini, bisnis kuliner menjadi salah satu bentuk bisnis yang menjanjikan. Berbagai
macam jenis makanan bermunculan dengan ragam kreatifitas yang menarik. Makanan
biasa dikreasikan menjadi makanan yang memiliki cita rasa dan nilai jual
tinggi. Salah satu kudapan ringan ataupun snek
yang bisa dijangkau adalah pudding.
Untuk
itu, diperlukan inovasi baru dalam mengolah puding tersebut sehingga
penyajiannya tidak monoton. Kami mencoba mengkreasikan puding tersebut dengan
mengolah menggunakan berbagai macam toping yang unik, serta bentuk yang mampu
mengundang selera. Kelebihan puding yang kami buat adalah bentuk yang
bervariasi terdiri dari tiga bentuk yaitu, bulat, hati, bintang dan rasa tahu
yang unik dikemas dalam bentuk nugget.
B.
Latar
Belakang Bisnis
Alasan
kami menawarkan produk ini adalah karena saat ini semakin banyak anak-anak usia
dini yang mengonsumsi makanan atau snek yang
menarik bentuk dan warnanya. Oleh karena itu, kami membuat pudding ini
mengingat kesehatan dan keamanan kudapan ringan oleh anak-anak. Selain itu,
pudding ini juga kami produksi untuk acara besar atau kecil-kecilan keluarga.
C.
Nama
Usaha
Usaha rumah tangga
yang bergerak dibidang kuliner yang memproduksi pudding yang terbuat dari bahan baku agar – agar yang berisi buah asli serta di
kombinasikan dengan berbagai varian rasa , bentuk, serta toping yang unik. Kami
menamakan usaha rumah tangga tersebut ”Pudding buah mini”.
D.
Rencana
Lokasi Usaha
Lokasi
usaha yang direncanakan untuk pembuatan Pudding, akan diproduksi
di BTN Lasoani Bawah, Blok. H, No. 8 bertempat di kediaman Bapak Ari Kecamatan Mantikulore, Kota Palu. Provinsi Sulawesi Tengah.
E.
Target
Pelanggan
Target
pelanggan untuk penjualan pudding ini adalah semua masyarakat terkhususnya
anak – anak agar mereka menghilangkan kebiasaan buruknya yang lebih memilih
makan sneak yang mengandung bahan – bahan yang tidak alami.
F.
Jenis
Usaha
Usaha yang akan kami kelola adalah usaha rumah tangga
yang memproduksi pudding yang berbahan baku bahan baku agar – agar yang berisi buah asli serta di
kombinasikan dengan berbagai varian rasa , bentuk, serta toping yang unik.
G.
Faktor Penghambat dan Pendukung
Setiap usaha yang dijalankan, pasti ada
yang sukses dan ada yang belum sukses seperti halnya usaha ini. Ada beberapa
hal yang menurut kami akan menghambat dan sangat mendukung dalam menjalankan usaha
ini.
A. Faktor penghambat tersebut diantaranya :
1. Banyaknya usaha yang sama
2. Harga bahan
baku yang tidak stabil.
Tapi kami sudah merencanakan
untuk memecahkan masalah faktor penghambat tersebut diantaranya yaitu dengan
berhati–hati dalam mengelola setiap anggaran dana yang akan dikeluarkan.
Sedangkan untuk mengatasi faktor yang kedua, yakni harga bahan baku tidak
stabil, kami menyiasatinya dengan membeli bahan baku langsung kepada petani
setempat agar memperoleh harga yang lebih murah.
B. Faktor
pendukung usaha ini diantaranya :
1. Kondisi
tempat, dan peralatan yang memadai
2. Higienis dan
harga yang relatif terjangkau
3. Merupakan
salah satu bagian produk yang banyak dicari oleh konsumen.
H.
Struktur
Organisasi
I. Aspek Produksi dan Aspek Keuangan
1. Asilitas dan Peralatan Produksi
Dalam kegiatan usaha ini kami
menggunakan fasilitas yang diperoleh dari modal sendiri, yaitu sebagai berikut
:
PERALATAN
|
JUMLAH
|
Kompor gas
|
1 buah
|
Sendok
|
1 buah
|
Panci
|
1 buah
|
Cup kecil
|
1 pak
|
Sendok Plastik
|
1 pak
|
2. Bahan Baku
Bahan baku yang kami gunakan
adalah:
PUDDING BUAH MINI
|
||
Bahan
|
Jumlah
|
Harga
|
Agar
– agar bubuk putih
|
1 bungkus.
|
Rp. 1.000,-
|
Susu
Putih cair
|
600
ml
|
Rp. 8.000,-
|
Gula
pasir
|
1 Kg
|
Rp. 11.000,-
|
Buah (strowberry, apel, pisang, naga).
|
Masing – masing ½ Kg.
|
Rp. 35.000,-/Kg
|
Jumlah Total
|
Rp.,160.000-
|
3. Proses Produksi
Cara membuat produk kami tidak
berbeda jauh dengan membuat puding pada umumnya, yaitu dengan langkah-langkah
berikut ini:
1. Siapkan satu panci untuk merebus adonan ukuran
sedang.
2. Masukan gula pasir dan agar-agar kedalam panci,
aduk keduanya hingga tercampur rata.
3. Masukkan susu kental manis dan aduk kembali.
Pastikan tidak menggumpal.
4. Tuang susu cair kemudian aduk kembali hingga
semua tercampur rata.
5. Tuangkan air matang, aduk.
6. Hidupkan kompor dengan api sedang, aduk adonan
dalam panci hingga mendidih.
7. Setelah adonan mendidih hingga beberapa
saat,angkat panci dan diamkan selama 4-5 menit.
8. Tambahkan buah – buah yang telah dipotong kecil
sebelumnya kedalam panci adonan, Aduk hingga merata.
9. Tuang adonan pudding kedalam wajan.
10. Tata dan tanam sebagian buah pudding kedalam
wadah berukuran mini.
11. Tambahkan toping yang diinginkan.
12. Masukkan kedalam lemari pendingin.
13. Setelah dingin, keluarkan lalu sajikan.
BAB III
RENCANA
MANAJEMEN
A. Strategi
pemasaran
Telah banyak jenis puding yang
bisa dijumpai di berbagai pusat perbelanjaan, seperti pasar, departement store
dan mall. Namun dari sekian banyak tempat perbelanjaan seperti itu membuat
lebih banyak pilihan dan kurang real karena tidak bisa mencoba dan
memadupadankan dengan selera yang sesuai dengan konsumen. Oleh sebab itu,
masyarakat harus tau tentang keberadaan produk kami. Untuk itu, kami telah
menyusun strategi pemasaran. Tahapan-tahapannya sebagai berikut:
a. Pengembangan
produk
Puding memang telah banyak
dijumpai di berbagai pusat perbelanjaan. Namun kami memberikan rasa yang
berbeda dan tampak lebih menarik serta lebih unik dengan bahan-bahan yang baru.
puding tahu ini akan menambah cita rasa baru di dunia kuliner. Dengan adanya
Puding Buah Mini, diharapkan akan menambah variasi baru.
b. Pengembangan
wilayah pemasaran
Area pemasaran utama adalah di
sekitar daerah tempat tinggal kami. Contohnya di Universitas Tadulako, kantin
sekolah SD, SMP maupun SMA. Promosi dilakukan melalui kelompok-kelompok kecil
sampai pada tingkat yang lebih tinggi.
c. Kegiatan
promosi
Promosi merupakan bagian dari
proses pemasaran. Promosi sangat mempengaruhi kelancaran dan keberhasilan suatu
usaha. Kami melakukan promosi produk kami pada tahap awal melalui mulut ke
mulut. Selanjutnya dilakukan juga promosi melalui media sosial yang kini marak
di dunia maya.
B. Strategi
Produksi
Kami memproduksi pudding yang
belum ada dipasaran. Kami juga memberikan pilihan bentuk dan varian buah yang
menarik kepada konsumen. Proses produksi kami tidak dilakukan sewaktu-waktu
saja. Namun berjalan terus menerus selama ada waktu luang.
C. Strategi
Penetapan Harga
Harga merupakan suatu variabel
yang mempunyai peranan penting dalam dunia bisnis. Harga menunjukkan level dari
suatu produk juga menjadi acuan tentang bagaimana produk itu seharusnya bila
dilihat dari harganya. Harga yang kami tawarkan di sini, kami sesuaikan dengan
sasaran kami yaitu para masyarkat menengah ke bawah. Harga kami sesuaikan
dengan bahan dan berbagai variable lain. Kami akan mengutamakan kualitas
makanan, dan tidak hanya berfokus mengambil keuntungan semata.
D. Rencana
Pengembangan Produksi
Rencana-rencana pengembangan
produksi kami antara lain:
a. Memperluas
wawasan dibidang makanan khususnya puding
b. Menemukan dan
menciptakan cara terbaru dalam membuat puding
c. Memperluas
berbagai cita rasa puding
d. Meningkatkan
produksi
6. Analisis
resiko usaha dan antisipasinya
BAB IV
PENUTUP
KESIMPULAN
Menurut kami usaha ini dapat berkembang dan akan
mencapai keberhasilan. Kami sangat yakin bahwa usaha ini akan maju dan terus
berkembang karena dilakukan oleh orang–orang yang mempunyai kualitas dalam
menjalankan setiap pekerjaan. Kami sadar bahwa usaha ini tak akan langsung
berkembang pesat tapi kami akan terus berjuang untuk terus menjalankan dan
mengembangkan usaha ini.