1. Gps
Geodetic
Gps
geodetic (global positioning system) adalah alat ukur GPS dengan menggunakan
satelit dimana akurasi yang sangat tinggi serta ketelitiannya yang dihasilkan
sangat akurat, alat ini dapat digunakan dalam pengukuran lahan, seperti hutan, perkebunan,
dengan akurasi sampai 5-10 mm.
GPS
geodetic adalah GPS yang mempunyai kemampuan untuk menangkap sinyal L1, L2,
atau GNSS. GPS geodetic mempunyai kemampuan untuk merekam Raw data, yang secara
umum mempunyai format RINEX. GPS ini mempunyai ketelitian lebih tinggi dari GPS
navigasi. Ketelitiannya bahkan sampai millimeter.
Beda degan
GPS navigasi untuk gps geodetic minimal untuk mendapatkan ketelitian tinggi
harus menggunakan dua alat waktu pengukuran. Jadi satu set GPS geodetic terdiri
dari dua alat sebagai base satation dan sebagai rover.
2. Mapping
Mind Maping pertama kali dikembangkan oleh Tony Buzan, seorang Psikolog
dari Inggris. Beliau adalah penemu Mind Map (Peta Pikiran), Ketua Yayasan
Otak, pendiri Klub Pakar (Brain Trust) dan pencipta konsep Melek
Mental. Mind map diaplikasikan di bidang pendidikan, seperti teknik, sekolah, artikel
serta menghadapi ujian.
Mind maping dapat diartikan sebagai proses memetakan pikiran untuk
menghubungkan konsep-konsep permasalahan tertentu dari cabang-cabang sel saraf
membentuk korelasi konsep menuju pada suatu pemahaman dan hasilnya dituangkan
langsung di atas kertas dengan animasi yang disukai dan gampang dimengerti oleh
pembuatnya. Sehingga tulisan yang dihasilkan merupakan gambaran langsung dari
cara kerja koneksi-koneksi di dalam otak.
Menurut Tony Buzan, Mind Maping dapat membantu kita untuk banyak hal
seperti : merencanakan, berkomunikasi, menjadi lebih kreatif, menyelesaikan
masalah, memusatkan perhatian, menyusun dan menjelaskan pikiran-pikiran,
mengingat dengan baik, belajar lebih cepat dan efisien serta melatih gambar
keseluruhan.
Beberapa manfaat metode pencatatan menggunakan Mind mapping, antara
lain:
1. Tema
utama terdefinisi secara sangat jelas karena dinyatakan di tengah.
2. Level
keutamaan informasi teridentifikasi secara lebih baik. Informasi yang memiliki
kadar kepentingan lebih diletakkan dengan tema utama.
3. Hubungan
masing-masing informasi secara mudah dapat segera dikenali.
4. Lebih
mudah dipahami dan diingat.
5.
Informasi baru setelahnya dapat segera digabungkan tanpa merusak
keseluruhan struktur Mind mapping, sehingga mempermudah proses pengingatan.
6.
Masing-masing Mind mapping sangat unik, sehingga mempermudah proses
pengingatan.
7.
Mempercepat proses pencatatan karena hanya menggunakan kata kunci.
3. Navigasi
Navigasi adalah penentuan kedudukan (position)
dan arah perjalanan baik di medan sebenarnya atau di peta, dan oleh sebab
itulah pengetahuan tentang pedoman arah (compass) dan peta serta teknik
penggunaannya haruslah dimiliki dan dipahami.
Sebelum pedoman arah ditemukan, pandu
arah dilakukan dengan melihat kedudukan benda-benda langit seperti matahari dan
bintang-bintang di langit, yang tentunya bermasalah kalau langit sedang
mendung.
Sistem navigasi satelit adalah sistem digunakan untuk
menentukan posisi di Bumi, dengan menggunakan satelit. Sistem navigasi satelit
mengirimkan data posisi (garis bujur dan lintang, dan ketinggian) dan sinyal
waktu dari satelit, ke alat penerima di permukaan. Penerima di permukaan dapat
mengetahui posisinya, serta waktu yang tepat.
Pada tahun 2007, sistem
navigasi satelit yang berfungsi hanyalah NAVSTAR Global Positioning System
(GPS) Amerika Serikat. GLONASS, sistem navigasi satelit Rusia sedang berada
pada tahap perbaikan, dan diperkirakan akan selesai pada tahun 2010. Uni Eropa
sedang dalam tahap meluncurkan sistem navigasi satelit baru bernama Galileo
yang dijadwalkan selesai pada tahun 2013. Sistem navigasi satelit lain yang
sedang dikembangkan adalah Beidou milik RRC dan IRNSS buatan India
0 komentar:
Posting Komentar